Tidak bisa dipungkiri setiap bisnis memiliki kecenderungan alami untuk tumbuh dan melewati siklus berbagai macam keberhasilan dan tantangan baik itu yang dialami oleh perusahaan skala besar maupun kecil dan cepat atau lambat, pemilik harus menghadapi keuntungan dan kerugian dalam berbisnis. Jika Anda menavigasinya dengan benar ini bisa menjadi perjalanan dan pengalaman yang berharga.
Kembali kepada peningkatan bisnis, dalam hal ini ekspansi merupakan salah satu cara yang dijalankan untuk meningkatkannya. Jika sebuah perusahaan memutuskan untuk ekspansi dalam berbisnis tentu ada beragam hal yang perlu dipersiapkan secara matang salah satunya cadangan kas dimana hal tersebut merupakan salah satu bagian terpenting. Cadangan kas mengacu pada aset likuid yang dimiliki perusahaan Anda untuk memenuhi kebutuhan pendanaan jangka pendek dan darurat.
Ekspansi bisnis dapat didorong oleh banyak alasan, meskipun umumnya terjadi saat bisnis Anda mencari opsi tambahan untuk menghasilkan lebih banyak laba. Anda mungkin mempertimbangkan ekspansi untuk mengatasi masalah, seperti menghadapi persaingan yang semakin ketat atau Anda mungkin melihat manfaat dari ekspansi bisnis karena keberhasilan dari ekspansi bisnis secara internasional.
Namun, apa pun alasan untuk mempertimbangkan keuntungan dan kerugian dari ekspansi bisnis, ingatlah bahwa pertumbuhan dapat menjadi kekuatan yang mempengaruhi setiap aspek bisnis Anda seperti sumber daya, karyawan dan keuangan. Jadi, penting untuk mempertimbangkan tidak hanya manfaatnya, tetapi juga kerugiannya.
Sebelum memutuskan ekspansi perhatikan beberapa indikator berikut yang menunjukkan bahwa bisnis Anda berada pada jalur pertumbuhan yang berkelanjutan dan bahwa sekarang adalah waktu yang tepat untuk menuai manfaat dari perluasan bisnis:
- Produk dan atau layanan semakin diminati.
- Profitnya stabil atau meningkat selama beberapa tahun.
- Cost terkendali secara konsisten.
- Memiliki sumber daya yang tersedia secara finansial, personel, material.
- Memiliki investor eksternal yang membeli saham perusahaan
Beberapa alasan utama perusahaan melakukan ekspansi global:
Meningkatkan pendapatan dan diversifikasi risiko. Membuka akses ke pasar baru dan meningkatkan potensi pelanggan atau dengan produk dan layanan baru dengan begitu Anda tidak ketergantungan yang berlebihan pada satu klien karena basis pelanggan yang besar dan beragam. Atau jika salah satu bagian dari bisnis Anda terpapar pada perubahan pasar, Anda dapat mengandalkan aliran pendapatan lainnya.
Mencari keunggulan biaya. Misalkan di negara lain menawarkan biaya produksi atau dengan raw material yang lebih murah. Sehingga dapat meningkatkan cost efisiensi. Atau produk yang Anda tawarkan menghadirkan potongan harga jika pembelian dalam jumlah besar.
Mengakses global talent. Ekspansi keluar bisa juga memperoleh manfaat seperti tenaga kerja yang profesional dibidangnya, memperoleh inovasi, atau teknologi dari negara lain.
Meningkatkan daya saing. Peningkatan daya saing yang sehat bisa membantu bisnis anda terdepan dalam menjadi pemain global serta memperkuat reputasi merek.
Namun disisi lain beragam tantangan yang dihadapi dalam ekspansi global juga ada, seperti:
- Kemudahan, regulasi dan hukum lokal yang kompleks.
- Meningkatnya kebutuhan modal
- Risiko politik dan ekonomi.
- Kesulitan dalam mengelola operasi jarak jauh.
- Perbedaan budaya dan bahasa
- Ekspor langsung atau tidak langsung.
- Franchise atau lisensi merek di luar negeri.
- Joint venture dengan perusahaan lokal.
- Akuisisi perusahaan asing.
- Mendirikan anak perusahaan sendiri di negara tujuan.
****